Ada berbagai masalah yang sering terjadi pada dinding rumah. Apa saja masalah tersebut serta bagaimana solusinya?
Dinding Berjamur
Jika isolasi/penyekatan dan ventilasi dalam suatu ruangan kurang baik, uap air akan diserap oleh dinding serta dapat menyebabkan timbulnya jamur. Bukalah jendela dan pasng exhaust fan untuk memperbaikisirkulasi udara.
Dinding Kopong
Dinding yang kopong seringkalidisebabkan oleh campuran beton yang salah.Campuran beton yang tepat adalah 1/3 sement dan 213 pasir. Jika campuran pasir lebih banyak dari takaran tesebut dinding pun akan kopong. Periksalah keadaan dinding apabila membeli rumah lama. Jika dinding luar terasa lembab, catlah terlebih dahulu dengan sealer yang tahan air (water resistant). Dinding baru memerlukan sedikitnya waktu 2 minggu untuk benar-benar kering sebelum dicat. Pastikan bahwa kontraktor tidak terburuburu saat mengerjakan bangunan Anda. Jika tida( beton akan selalu lembab dan dapat menyebabkan dinding retak bila ada rembesan air.
Cat Dinding Mulai Mengelupas
Apabila dinding jamuran dan cat terlihat rnengelupas, masalahnya mungkin berasal dari rembesan air hujan. Periksalah rel jendela dan pintu, pastikan tidak ada celah. Jika terlihat ada celah, tutuplah dengan campuran silikon yang tahan air.
Noda Air Pada Dinding
Apabila terdapat noda air pada dinding dan tercium bau asam, kemungkinan ada air rembesan dari pipa saluran AC atau saluran air kotor.Meskipun Anda melapisi dinding tersebut dengan sealant yang tahan air, sealant tidak akan menempel jika dinding terlalu ‘basah’.
Sumber : dari berbagai Sumber