Selain menguntungkan karena memberi terang alami, penyinaran matahari sepanjang tahun ternyata juga berdampak panas yang cenderung mengurangi kenyamanan. Alih-alih memasang penghawaan buatan (AC), cobalah menurunkan suhu ruang dalam dengan mengurangi dampak panas akibat paparan sinar matahari. Banyak cara dapat dilakukan, seperti membuat ventilasi silang, meninggikan plafon, juga menanam pepohonan di sekitar rumah.
Ada lagi cara yang berpotensi mendukung berbagai upaya di atas, yaitu mengaplikasikan pelapisan khusus untuk mengurangi penyerapan panas melalui dinding bangunan. Yuk, kenali beberapa cara pelapisan berikut!
Secondary Skin
Secondary skin adalah kulit kedua bangunan, yaitu “dinding” tambahan yang dipasang di luar dinding utama untuk memperlambat dan/atau meminimalkan paparan panas matahari ke ruang dalam. Bentuknya antara lain kisi-kisi di luar jendela; dinding terawang (roster); bidang vertikal yang ditumbuhi tanaman merambat, dan lainnya.
Cat Pelapis Antipanas
Kini tersedia cat eksterior weathershield yang tahan terhadap perubahan cuaca, termasuk panas matahari. Pada cat diterapkan teknologi yang membuatnya mampu memantulkan gelombang pendek sinar matahari penyebab panas. Sementara warna putih atau warna terang lain dipilih karena memiliki reflektivitas yang tinggi.
Penerapan cat pelapis tersebut pada dinding eksterior dan atap bangunan berpotensi mengurangi penyerapan panas matahari dan menurunkan suhu atap atau dinding luar. Keuntungannya ruang dalam akan terasa lebih sejuk.
Material Gipsum Tahan Panas
Alih-alih menerapkan plesteran atau material plafon biasa, sebaiknya aplikasikan gipsum “tahan panas” sebagai penutup plafon dan pelapis dinding. Di pasaran tersedia jenis plafon yang dilapisi dengan metalized film sehingga mampu menahan dan memantulkan kembali panas akibat paparan sinar matahari. Partikel tersebut juga mampu menahan uap air hasil kondensasi. Dengan berbagai kelebihan tersebut maka ruang dalam akan terjaga kesejukannya.
Kaca Film Tahan Panas
Untuk mengurangi panas dan silau sebaiknya pilih kaca berwarna gelap untuk jendela atau skylight di rumah Anda. Namun, jika kaca bening sudah terlanjur dipasang, Anda dapat melapisinya dengan kaca film. Pelapisan kaca film berpotensi mengurangi penyerapan panas sehingga membuat ruang dalam relatif lebih adem.
Yuk, kurangi penggunaan AC dengan trik ini! Selain hemat energi, berbagai pelapis tahan panas tersebut juga relatif lebih ramah lingkungan.
