Posisi tertinggi suatu perusahaan ini sering diperbincangkan orang-orang. Terutama mereka yang senang menonton drama Korea. Ruang kerja ala CEO membuat mata terbuka. Ruangan itu sering digambarkan begitu
sederhana, namun mengandung hal-hal visioner yang mendesak untuk segera diwujudkan. Lalu, hal apa sajakah yang perlu dipersiapkan untuk menciptakan ruang kerja ala CEO?
Image Diri
Ruang kerja ala CEO berkaitan erat dengan image pimpinan perusahaan itu sendiri. Bagi seorang pemilik bangunan yang ingin membuat ruang kerja tersebut harus memikirkan image Anda sendiri. Mungkin Anda hanya ingin membuat ruangan nyaman untuk bekerja di rumah atau perusahaan kecil yang Anda miliki.
Setelah tahu image diri Anda sendiri, Anda bisa mulai memilih desain untuk ruang kerja ala CEO di bangunan tersebut.
Nuansa Hangat Dan Praktis
Kebanyakan ruang kerja ala CEO digambarkan sebagai ruang yang luas, megah, dan memiliki furniture berkelas. Namun, jika Anda CEO sesungguhnya yang bekerja tak kenal waktu, sesungguhnya yang Anda
butuhkan hanyalah ruangan yang hangat. Selain itu, ruangan tersebut berisi benda-benda yang Anda butuhkan saja. Karena seorang CEO bisa jadi lebih banyak menghabiskan waktu di luar ruangan.
Untuk merancang ruangan kantor CEO yang mewah, ada beberapa elemen yang dapat Anda pertimbangkan:
1. Pemilihan Furnitur: Pilih furnitur yang berkualitas tinggi dan memiliki desain yang mewah. Misalnya, meja eksekutif yang terbuat dari bahan mahoni atau kayu eksotis dengan detail ukiran yang indah, kursi kulit yang nyaman dengan desain yang elegan, dan lemari penyimpanan yang mewah.
2. Material dan Finishing: Gunakan material mewah seperti marmer, kayu mahoni, atau logam berlapis emas atau perak. Finishing yang berkualitas tinggi seperti ukiran tangan atau detail khusus juga dapat menambahkan sentuhan mewah pada furnitur.
3. Pencahayaan: Gunakan pencahayaan yang indah dan mewah. Lampu gantung kristal atau lampu dinding dengan desain yang elegan dapat menciptakan suasana yang mewah dan berkelas. Gunakan juga pencahayaan latar belakang untuk menciptakan efek dramatis.
4. Dekorasi Dinding: Hiasi dinding dengan karya seni yang bernilai tinggi, lukisan asli, atau foto-foto yang elegan. Anda juga dapat menggunakan panel dinding kayu dengan ukiran yang indah atau wallpaper dengan motif mewah. Tambahkan cermin besar dengan bingkai mewah untuk menciptakan kesan ruangan yang lebih luas.
5. Ruang Pertemuan Khusus: Sediakan ruang pertemuan khusus di dalam ruangan kantor CEO yang mewah. Ruang ini dapat dilengkapi dengan meja konferensi mewah, kursi kulit yang nyaman, dan teknologi canggih untuk pertemuan yang efektif. Tambahkan juga sistem audio dan visual yang berkualitas tinggi.
6. Aksesori dan Aksen: Tambahkan aksesori mewah seperti vas bunga kristal, karpet berbulu, tirai mewah, atau hiasan dinding yang elegan. Aksen seperti bantal berlapis sutra atau tirai dengan detail bordir juga dapat menambahkan sentuhan mewah pada ruangan. Pilih aksesori dengan warna dan desain yang sesuai dengan tema ruangan.
7. Ruang Privat: Sediakan ruang privat di dalam kantor CEO untuk keperluan pribadi, seperti ruang istirahat dengan sofa yang nyaman atau ruang pribadi dengan meja kecil dan kursi untuk membaca atau beristirahat. Pastikan ruang ini memiliki privasi yang cukup dan dilengkapi dengan fasilitas yang diperlukan.
8. Tanaman Hias: Tambahkan tanaman hias yang indah untuk memberikan sentuhan alami pada ruangan. Pilih pot dan wadah yang mewah untuk menambahkan kesan mewah pada tanaman hias. Pastikan tanaman hias tetap terawat dan ditempatkan dengan baik sesuai dengan desain ruangan.
Must-Have Items
Sebagian besar ruang kerja ala CEO memiliki items sesuai yang dibutuhkan. Tidak akan ada banyak ornamen seperti lukisan, partisi, dan tempat stationery berserakan dalam ruangan tersebut. Meskipun begitu, seorang pimpinan pasti memikirkan nilai seni sebelum membeli barang.
Di antara furniture yang biasa ada dalam ruang kerja CEO adalah:
ü Komputer slim. Entah itu komputer jinjing atau PC, ruang kerja ala CEO harus punya item yang menunjang
kerjanya ini. Desain komputer ini sangat mempengaruhi kerja pimpinan sehari-hari.
ü Kursi kantor ergonomis. Kursi seperti ini bisa dipesan secara custom sesuai kebutuhan tubuh Anda. Warna kursi
yang dipilih akan diselaraskan dengan warna cat ruangan.
ü Sofa tamu dilengkapi dengan meja. Ini adalah spot yang biasanya berada di tengah ruangan. Di spot ini, seorang
pimpinan biasa menerima tamu untuk tandatangan dokumen penting.
ü Lampu meja kerja. Pemilihan lampu ini sangat subyektif. Namun, kebanyakan ruang kerja ala CEO memiliki lampu meja kerja dengan material mahal pada pegangannya. Ada yang terbuat dari kulit binatang, kayu, dan kaca.
ü Jam dinding dan lukisan. Ruang kerja pimpinan biasanya dihiasi dengan jam dinding sederhana yang memiliki desain tegas warna monokrom. Selain itu, satu lukisan yang pimpinan sukai biasanya ada di sisi lain dalam ruangannya.
Open Space Office
Majunya usaha Google dan perusahaan platform lainnya memunculkan budaya baru. Ruang kerja ala CEO yang berusaha mereka tonjolkan adalah open space office. Ruangan pimpinan ini justru dibuat terbuka tanpa sekat berarti. Karyawan mereka jadi merasa lebih dekat dengan CEO-nya.
Kalau Anda, lebih suka ruang kerja ala CEO yang seperti apa?
